Tuesday, April 30, 2013

The Red Devils Diyakini Punya Masa Depan Cerah

Manchester - Keberhasilan Manchester United memenangi Premier League musim ini disebut Jonny Evans akan memicu serangkaian sukses di musim-musim mendatang. Evans yakin masa depan MU akan sangat cerah.

The Red Devils berhasil mengunci gelar liga ke-20 mereka setelah menaklukkan Aston Villa 3-0, Selasa (23/4/2013) dinihari WIB. Kemenangan itu membuat saingan terdekat mereka, Manchester City, tak akan bisa mengejar meski masih punya lima laga tersisa.

Menurut Evans, timnya sukses karena memiliki kombinasi yang tepat antara pemain berpengalaman dan pemain muda. Pemain-pemain belia seperti Danny Welbeck, Tom Cleverley, Phil Jones, dan Chris Smalling merasa semakin matang karena bermain bersama veteran seperti Ryan Giggs, Paul Scholes, dan Rio Ferdinand.

Dengan kombinasi ini, Evans yakin MU punya masa depan cerah. Ia juga mengungkapkan bahwa timnya semakin lapar gelar setelah mengangkat trofi liga musim ini.

"Kami memiliki banyak pengalaman dan pemain-pemain yang semakin matang di waktu yang tepat," kata Evans seperti dilansir Sky Sports.

"Titel pertama membuat Anda lebih lapar. Anda merasakan pengalaman itu dan Anda tidak ingin orang lain mendapatkannya. Anda membangun keegoisan dan tekad untuk merasakan pengalaman itu lagi dan lagi. Itu adalah motivasi yang besar bagi setiap orang," ujarnya.

"Anda harus melihat ke depan. Itu adalah hal terhebat tentang manajer kami. Dia melihat ke depan terlepas dari kami juara atau tidak," imbuh Evans.

Sunday, April 28, 2013

FIGC Pertimbangkan Kurangi Jumlah Tim di Seri A

Roma - Federasi sepakbola Italia, FIGC, mulai mempertimbangkan opsi pengurangan jumlah peserta Seri A. Dengan jumlah tim yang lebih sedikit, diharapkan kualitas kompetisi meningkat dan timnas Italia juga merasakan dampak positifnya.

Beberapa pihak di Italia seperti klub dan para pemain mulai melontarkan wacana untuk mengurangi peserta liga menjadi hanya 16 atau 18 tim. Jumlah yang sekarang, 20 tim, dinilai terlalu banyak.

Seri A sendiri sempat lama menggunakan format 16 tim, yakni dalam kurun tahun 1967 hingga 1998. Tapi kemudian berkembang menjadi 18 tim, hingga pada 2004 ditambah lagi menjadi 20 tim.

Wakil presiden FIGC, Demetrio Albertini, tak menutup kemungkinan tersebut. Ia bahkan menyebut langkah ini bisa dipertimbangkan.

"Mengurangi jumlah tim Seri A bisa jadi langkah yang layak dipertimbangkan," ujar Albertini kepada Radio 101 seperti dikutip Football Italia.

"Itu akan mengurangi beban biaya dan membuat turnamen lebih kompetitif serta menarik," katanya.

Friday, April 26, 2013

MU Dianjurkan Rekrut Luka Modric

Manchester - Nama Luka Modric acap kali dihubung-hubungkan dengan Manchester United musim panas lalu. Menjelang musim ini berakhir, The Red Devils kembali disarankan untuk merekrut pemain timnas Kroasia itu.

Modric yang menjadi incaran MU, justru memilih bergabung dengan Real Madrid pada bursa transfer awal musim ini. Bersama El Real, Modric boleh dikatakan tampil cukup bagus dengan menyumbangkan tiga gol dalam 45 penampilan di semua ajang.

Salah satu gol itu dicetak Modric ke gawang MU saat Madrid memetik kemenangan 2-1 dalam lawatan ke Old Trafford untuk melakoni laga leg kedua Liga Champions awal Maret lalu.

Dengan performa Modric yang gemilang itu, mantang gelandang MU, Lou Macari, menyarankan agar Sir Alex Ferguson untuk menggaet mantan pemain Tottenham Hotspur itu.

"Satu nama yang tetap muncul (dalam daftar incaran MU) adalah Luka Modric," ungkap Macari seperti dilansir oleh talkSport.

"Jika mereka merekrut seorang pemain seperti dia, saya yakin mereka tidak mengambil langkah yang salah."

"Dia telah membuktikan apa yang bisa dia lakukan di Premier League. Dia tahu seperti apa sepakbola di negara ini, sehingga Anda tidak perlu mengkhawatirkan mengenai masalah yang mungkin dialami pemain lain yang datang dari liga negara lain," imbuhnya.

Thursday, April 25, 2013

Persiwa Pastikan Banding Atas Sanksi Rumaropen

Manajemen Persiwa Wamena memastikan akan mengajukan banding atas hukuman yang dijatuhkan Komisi Disiplin PSSI pada Edison Pieter Rumaropen. Kubu Persiwa menganggap sanksi tersebut terlalu berat.

"Saya baru saja dikabari, tapi saya belum menerima surat keputusan itu. Baru akan dibicarakan di manajemen," ujar manajer Persiwa Agus Santoso saat dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu (24/4/2013).

Komisi Disiplin PSSI beberapa jam lalu telah menjatuhkan sanksi larangan aktif di kegiatan sepakbola seumur hidup pada Rumaropen. Pesepakbola yang berposisi sebagai gelandang serang itu dianggap bersalah telah melakukan pemukulan terhadap wasit saat timnya berhadapan dengan Pelita Bandung Raya, Minggu (21/4/2013) lalu.

Hukuman tersebut dikeluarkan setelah Komdis melakukan investigasi melalui rekaman video pertandingan dan keterangan dari pangawas pertandingan.

"Hukuman seumur hidup terlalu berat, walau tidak dibenarkan memukul wasit. Namun harus ditanyakan sebab dari dia memukul, terbukti melalui rekaman video, dengan memanggil dulu terdakwa," lanjut Agus Santoso.

"Komdis juga seharusnya mendengar penyebabnya. Memang bukti itu sudah nyata, penyebab dari itu tidak ditanyakan ke pemain yang kena sanksi, juga dimintai keterangan atau wasit."

Menurut Agus, Rumaropen telah mengakui kesalahannya. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya akan mencoba melakukan banding dalam waktu dekat.

"Rumaropen sudah menyatakan penyesalan bahwa dia telah melakukan tindakan tidak sportif, itu merugikan diri sendiri dan merugikan tim. Maka kami akan mengajukan banding kalau memang benar begitu."

"Kami sendiri belum melakukan permintaan maaf kepada wasit Muhaimin. Karena saya tidak tahu kontak wasit Muhaimin. Dalam kesempatan ini saya mewakili masyarakat sepakbola, saya minta maaf kepada Muhaimin karena pemain kami telah melakukan pemukulan," tukas dia.

Wednesday, April 24, 2013

Bundesliga 8-1 La Liga

Leg pertama semifinal Liga Champions menghadirkan kejutan besar menyusul kemenangan telak Bayern Munich dan Borussia Dortmund. Untuk sementara, Bundesliga mengungguli La Liga dengan agregat 8-1.

Untuk laga yang dihelat lebih dulu, Bayern vs Barca, sudah banyak yang memprediksikan kalau pertandingan akan berjalan sengit. FC Hollywood yang bermain di kandang sendiri oleh beberapa rumah taruhan diunggulkan bisa memetik kemenangan.

Skuat besutan Jupp Heykness kemudian memang keluar lapangan dengan kepala tegak. Namun rasanya tak ada memprediksi kalau Die Roten bakal sangat perkasa dan mempecundangi Lionel Messi dkk dengan skor 4-0 melalui gol-gol dari Thomas Mueller, Arjen Roben dan Mario Gomez.

Perjuangan Bayern memang belum tuntas karena pekan depan mereka akan gantian bertamu ke Camp Nou. Peluang Barcelona untuk membalikkan keadaan juga masih terbuka lebar, apalagi di babak 16 besar Blaugrana membuktikan hal tersebut saat menang 4-0 atas AC Milan, untuk membalas kekalahan 0-2 di San Siro.

Tapi Bayern bukan Milan, raksasa Jerman itu punya materi pemain yang lebih baik dibanding Rossoneri. Beberapa penggawa Barca bahkan sudah mengaku kalau meraih kemenangan 5-0 untuk bisa mengamankan tiket ke final adalah pekerjaan yang luar biasa berat. Dengan kata lain, Bastian Schweinsteiger dkk berdiri di ambang final Liga Champions keduanya secara beruntun.

Di partai puncak, yang akan dihelat di New Wembley 25 Mei mendatang, Bayern berpeluang bertemu dengan koleganya dari Bundeliga, Dortmund. Dinihari tadi empat gol yang dilesakkan Robert Lewandowski memberi Die Borussen kemenangan telak atas Real Madrid dengan skor 4-1.

Dibanding Barca, peluang Madrid untuk membalas kekalahan tersebut dan kemudian merebut tiket ke final lebih besar. Gol Cristiano Ronaldo di akhir babak pertama menjadi tabungan berharga yang akan menjaga asa El Real. Di Santiago Bernabeu pekan depan, skuat besutan Jose Mourinho 'cuma' butuh menang dengan 3-0 untuk lolos ke partai puncak.

Monday, April 15, 2013

Buntut Ribut-ribut di Tribun Penonton, Fiorentina Minta Maaf ke Galliani

Florence - Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani sempat bersitegang dengan suporter Fiorentina usai jadi korban pelemparan. Fiorentina kini minta maaf ke Galliani, meski juga sedikit menyalahkannya. Insiden tersebut terjadi dalam pertandingan yang melibatkan Fiorentina sebagai tuan rumah dan Milan yang datang sebagai tim tamu, dalam lanjutan laga Seri A, Minggu (7/4/2013) malam WIB. Partai di Artemio Franchi itu berjalan ketat dan akhirnya memunculkan skor akhir 2-2. Laga yang sengit itu rupanya juga berimbas ke tribun penonton. Dilaporkan, Galliani saat itu sampai dilempari koin oleh beberapa suporter Fiorentina. Akibatnya, salah satu pengawal Galliani mendapat cedera ringan di bagian mata. Setelah sedikit ribut-ribut, Gallini dan rombongan pada akhirnya terpaksa meninggalkan stadion. Insiden itu tidak lepas dari perhatian Fiorentina yang kini langsung melontarkan permintaan maaf ke Galliani, meski juga menyebutnya ikut membuat suasana kian panas alih-alih mendinginkannya. "Fiorentina meminta maaf jika ada yang kurang menghormati Milan dan Galliani, seorang petinggi klub yang layak dapat penghargaan tertinggi kami," terang perwakilan Fiorentina dalam pernyataan yang dilansir ESPN Soccernet. "Tentu saja Galliani juga tidak membantu untuk menenangkan keadaan--ia nyaris ribut dengan seorang bocah. Tapi saya ulangi lagi, kami minta maaf dan akan memastikan kejadian seperti itu tak terjadi lagi," papar keterangan itu.

Saturday, April 13, 2013

Derby Roma Bermakna Lebih dari Sekadar Tiga Angka

AS Roma dan Lazio akan saling berhadapan di laga yang bertajuk derby della capitale. Caretaker Roma, Aurelio Andreazzloli, menilai pertandingan ini lebih dari sekadar perebutan tiga angka. Laga derby kota Roma atau yang kerap disebut derby della capitale akan dimainkan di Stadio Olimpico, Selasa (9/4/2013) dinihari WIB. Layaknya duel dua tim sekota, laga antara Roma dan Lazio kerap berlangsung dalam atmosfer panas. Pertandingan ini pun juga kerap disebut menyangkut soal harga diri dua kelompok yang membelah kota Roma. Fakta bahwa Roma dan Lazio saling berimpitan di klasemen bisa jadi juga menambah tensi pertandingan. Lazio yang ada di posisi enam dengan 50 poin satu strip lebih baik daripada Roma yang tertinggal tiga angka. "Tentu derby berarti tiga poin di klasemen, tapi benar juga apabila kemenangan di laga seperti ini berarti lebih. Ini berarti lebih bagi saya dan saya percaya begitu pula dengan para pemain," sahut Andreazzoli di situs resmi klub. "Jika itu punya efek negatif pada kami, akan lebih baik jika kami tidak melebih-lebihkan pertandingan ini. Tapi seperti itulah derby untuk setiap orang, tanpa kecuali, dan hal yang sama juga berlaku untuk lawan kami." Andreazzoli tak ingin tiga kekalahan beruntun yang diderita di tiga derby terakhir tak membebani Roma. Dia juga meminta Francesco Totti dkk. untuk mengendalikan emosi sepanjang pertandingan. "Fakta bahwa Lazio memenangi tiga derby terakhir bisa membebani kami, tapi kami harus fokus hanya pada laga ini. Jika apapun akan memengaruhi, itu adalah kekalahan dari Palermo pekan lalu," lanjutnya di Football Italia. "Penting untuk menjaga emosi kami, khususnya karena ada banyak kartu merah di beberapa pertemuan terakhir dengan Lazio," lugas Andreazzoli.

Monday, April 8, 2013

Derby Manchester ke-165, Duel Demi Gengsi

Manchester City seperti sudah merelakan gelar juara Liga Inggris musim ini jatuh ke tangan Manchester United. Tetapi hal itu justru berpotensi membuat derby kali ini jadi lebih panas.

Adanya selisih 15 poin antara MU sebagai pemuncak klasemen sementara Liga Primer dengan City yang merupakan juara bertahan akan mewarnai pertandingan antara kedua tim di Old Trafford, Selasa (9/4/2013) dinihari WIB.

Besarnya jarak itu, meski kedua tim sama-sama menyisakan delapan pertandingan, membuat kubu City sudah "melempar handuk"--kendatipun secara matematis masih berpeluang menyalip MU. Tetapi menyerahnya City dalam "perang" perebutan gelar selama satu musim penuh kali ini justru menambah tekad mereka memenangi duel nanti.

"Kami ingin memperlihatkan bahwa kami tak pantas tertinggal 15 poin dan kami bisa memangkas jarak dengan mereka sampai akhir musim. Tapi perebutan gelar memang sudah selesai," aku Manajer City Roberto Mancini.

"Ini klise, tapi kami kini bermain buat para suporter kami dan buat diri kami sendiri. Kelihatannya titel takkan jadi milik kami tapi kami masih bisa mengejar hal lain. Kami membidik tiga angka dan harus memendekkan jarak sebaik mungkin," tambah kiper City Joe Hart.

Gengsi, harga diri, reputasi. Boleh jadi hal-hal semacam itulah yang lebih dipertaruhkan dalam pertandingan nanti; City akan berusaha agar tak terlalu kehilangan muka, sedangkan MU ingin memenangi musim dengan "komplet", mengingat dalam pertemuan sebelumnya juga menang 3-2 di kandang City.

"Ini akan jadi pertandingan penting buat City--mereka akan berusaha datang dan menganggu laju kami untuk sesaat. Saya bisa memahami motivasi mereka--kami mungkin juga punya hal serupa. Partai ini masih amat intens," nilai Manajer MU Sir Alex Ferguson.

Untuk derby Manchester, BBC mencatat MU sejauh ini masih unggul dengan 69 kemenangan, berbanding 45 kemenangan milik City. Sementara 50 laga lainnya, dalam total 164 pertemuan, berakhir imbang.

Yang menarik, jika saja selisih poin antara MU dan City tidak selebar sekarang, pertarungan ini dipastikan bakal amat sengit mengingat laju dan capaian keduanya sejauh ini.

MU, yang mengemas 70 gol dari 30 laga, adalah tim terproduktif musim ini. Baru kebobolan 31 gol, MU pun merupakan tim dengan pertahanan terbaik kedua sejauh ini. Dengan torehan 11 clean sheet, catatan MU itu pun cuma bisa dikalahkan oleh City, 14 clean sheet, yang juga punya catatan pertahanan terbaik musim ini setelah baru kebobolan 26 gol.

Uniknya, seperti ingin semakin mengontraskan MU dan City, Opta yang dikutip BBC memunculkan data lain bahwa MU sudah mencetak 27 gol di setengah jam awal pertandingannya di liga musim ini, sedangkan City malah telah mengemas 28 gol di setengah jam akhir pertandingannya di liga musim ini.

Data lain mengindikasikan bahwa City memiliki kerentananan dari gol jarak jauh. Kendatipun punya pertahanan solid City telah kebobolan sembilan gol, atau 35% dari seluruh gol yang bersarang di gawang mereka musim ini, melalui tembakan dari luar kotak penalti. Jumlah itu disebut sebagai yang tertinggi di Liga Primer. Sebaliknya MU baru kebobolan satu gol melalui tembakan dari luar kotak penalti musim ini.