Bandung - Persib Bandung dengan cepat merespons sanksi yang dijatuhkan oleh Komisi Disiplin PSSI kepada mereka. Klub berjuluk Maung Bandung ini akan mengajukan banding dan somasi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Persib mendapat sanksi dari PSSI karena telah meninggalkan Indonesian Premier League (IPL) dan menyeberang ke Indonesian Super League (ISL). Mereka dijatuhi hukuman berupa turun kasta ke Divisi Utama, dicoret keikutsertaannya di IPL, denda Rp 1 miliar, serta berbagai sanksi lainnya.
Menyikapi sanksi tersebut, Persib siap mengajukan banding ke Komisi Banding (Komding) PSSI.
"Menyikapi sanksi itu pasti sikap kita pragmatis. Kita ajukan banding saja lah, pasti banding," kata Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Muhammad Farhan, saat dihubungi wartawan, Selasa (13/12/2011) malam.
Sejauh ini, barisan petinggi PT PBB pun terus berkoordinasi untuk menyikapi sanksi tersebut. "Kita terus berkoordinasi 24 jam," ucapnya.
Disinggung soal banding, Farhan menyatakan hal itu terserah ke Komding apakah diterima atau tidak. Jika banding yang akan diajukan Persib tidak diterima, Persib akan terus berupaya.
"Kalau (banding) bisa diterima ya kita banding, kalau tidak, mungkin urusannya akan panjang," ungkapnya.
Soal sanksi sendiri, Farhan menyebut itu hak PSSI untuk menjatuhkannya bagi Persib dan klub lainnya yang memilih berkiprah di Liga Super Indonesia (LSI).
"Soal sanksi itu hak mereka, enggak ada larangan untuk lakukan hal apapun. Tapi hak kita juga untuk mengajukan banding," cetusnya.
Meski diakui Farhan, sanksi yang diberikan PSSI tidak jelas. Alasannya, Persib dan klub lain tidak diundang PSSI sebelum organisasi yang dipimpin Djohar Arifin Husin itu memberikan sanksi.
"Prosesnya aneh. Kita tidak dipanggil lagi dan tidak dimintai keterangangan apapun. Tapi kita tidak mempermasalahkan itu," kata Farhan.
Somasi Siap Diajukan
Selain berencana melakukan banding, Persib juga sudah mengupayakan langkah hukum lain, yaitu berupa somasi ke PSSI.
"Keputusannya kita akan ajukan somasi dan banding ke PSSI. Kita akan kirim suratnya hari ini langsung ke PSSI berbarengan dengan permintaan banding," ujar Farhan saat dihubungi detikbandung, Rabu (14/12/2011).
"Kita ajukan somasi itu minta penjelasan atas poin-poin yang tidak jelas dan tidak tegas di surat keputusan itu," katanya.
Menurut Farhan, Persib telah diperlakukan tidak adil. Persib pun meminta penjelasan logis atas sanksi berat yang diterima.
"Kita mempertanyakan keadilan dan juga penjelasan logis dari PSSI terkait penerapan sanksi yang selektif (tidak adil-red) ini," tandasnya.
"Harapan kita cuma satu, keputusan (sanksi) itu dicabut. Cukup itu harapan kita," harapnya.
No comments:
Post a Comment