London - Chelsea mungkin akan memberikan libur kepada John Terry. Hal tersebut berkaitan dengan kasus rasisme yang melibatkan sang kapten dan bek Queens Park Rangers, Anton Ferdinand.
Terry tetap bermain, baik untuk Chelsea ataupun tim nasional Inggris, ketika tudingan melontarkan kata-kata berbau rasis kepada Ferdinand. Kasus tersebut terjadi ketika kedua tim yang dibela masing-masing pemain berhadapan di Loftus Road Oktober silam.
Terry kerap mendapatkan cemoohan setelah kejadian tersebut. Bahkan kasus tersebut pun sampai melibatkan pihak kepolisian.
Ketegangan tersebut sampai terbawa dalam laga kedua tim di Piala FA akhir pekan lalu. Demi meredakan ketegangan yang muncul itu, FA meniadakan proses jabat tangan antar pemain yang biasanya dilakukan sebelum pertandingan.
Bantahan telah dikeluarkan Terry. Namun, tetap saja ia tak bisa mengelak dari proses pengadilan. Manajer The Blues, Andre Villas-Boas, pun mengaku bersedia memberikannya libur guna menghadapi persidangan yang rencananya akan berlangsung tengah pekan ini.
"Sejujurnya, jika ini penting untuk keadilan, kami akan memberinya libur," ujar Villas-Boas seperti dilansir Sportinglife.
Villas-Boas sendiri memuji penampilan Terry di lapangan, kendati memiliki masalah. Ia menilai, performa Terry sama sekali tak menurun.
"Kami belum berhenti memainkan John dan level performanya sama sekali tak terpengaruh," lugas pria asal Portugal ini.
No comments:
Post a Comment