Jadwal Piala Liga Inggris Putaran Keempat

Jakarta - Enambelas tim tengah pekan ini akan memperebutkan tiket ke babak perempatfinal Piala Liga Inggris musim 2012/2013. Berikut ini jadwal pertandingan putaran keempat selengkapnya:

Selasa (30/10) malam:

Leeds United vs Southampton
Reading vs Arsenal
Sunderland vs Middlesbrough
Swindon Town vs Aston Villa
Wigan Athletic vs Bradford City

Rabu (31/10) malam:
Chelsea vs Manchester United
Norwich City vs Tottenham Hotspur
Liverpool vs Swansea City


Catatan:
- Jika pertandingan seri selama waktu normal, akan dilanjutkan dengan adu penalti.
- Bradford adalah tim dengan peringkat paling rendah di fase ini, satu-satunya tim dari divisi tiga (League Two)
- Liverpool berstatus sebagai juara bertahan. Musim lalu juara dengan mengalahkan Cardiff City di final.
- Juara Piala Liga Inggris akan mengikuti kualifikasi putaran ketiga Liga Europa musim depan.

Jamu MU, Chelsea Minta Fansnya Tampil Seseram Mungkin

London - Tengah pekan ini Chelsea akan menjamu Manchester United. Untuk laga itu, Chelsea meminta para suporternya datang ke Stamford Bridge dengan dandanan seram untuk "menakuti-nakuti" pemain MU.

Paska kontroversi yang lahir dalam pertemuan di Liga Primer Inggris akhir pekan lalu, Chelsea akan kembali menjamu MU di babak empat Piala Liga Inggris, Rabu (31/10/2012).

Laga itu bertepatan dengan Halloween, sebuah tradisi perayaan malam pada tanggal 31 Oktober, di mana orang-orang yang merayakannya biasa menggunakan kostum-kostum seram.

"Chelsea akan menjamu MU pada Rabu malam di Piala Liga dan ini sudah pasti akan jadi laga yang luar biasa, tapi ini juga terjadi pada Halloween--malam terseram sepanjang tahun!" kata keterangan Chelsea yang dikutip ESPN Soccernet.

"Kami ingin semua pendukung Chelsea yang memiliki tiket untuk pertandingan ini datang lebih dini dan mengenakan kostum Halloween terbaiknya sehingga kita bisa 'menakuti' para pemain United dan membantu The Blues untuk menang."

"Ayo berdandan sebaik mungkin--ini akan jadi SERAM!" papar pernyataan tersebut.

Mata: Di Matteo Sempurna untuk Chelsea

London - Juan Mata mengungkapkan pujian setinggi langit untuk bosnya di Chelsea, Roberto Di Matteo. Dia menyebut Di Matteo sebagai manajer sempurna untuk The Blues dan jadi legenda di Stamford Bridge.

Di Matteo, yang pernah jadi pemain Chelsea pada periode 1996-2002, menjadi caretaker klub tersebut pada bulan Maret silam untuk menggantikan Andre Villas-Boas yang dipecat. Di bawah kepemimpinannya, Chelsea merebut trofi Piala FA dan untuk pertama kalinya menjuarai Liga Champions. Atas pencapaian fantastis itu, Di Matteo diangkat menjadi manajer permanen.

Kerja bagus Di Matteo masih berlanjut pada awal musim ini. Pria asal Italia itu mengantarkan timnya memuncaki klasemen sementara Premier League dengan raihan 22 poin dari delapan laga.

"Robbie mengenal tim dengan sangat baik. Robbie juga mengenal klub dengan sangat baik," puji Mata seperti dikutip Sky Sports.

"Dia adalah seorang legenda di sini," tambahnya.

"Dan sekarang, sebagai seorang manajer, dia terhubung dengan sangat baik dengan tim, di setiap pertemuan, di setiap pembicaraan, dia melakukannya secara mendalam dengan masing-masing dari kami, bicara soal tiap laga," jelas Mata.

"Saya pikir itu sangat penting untuk siap di setiap kompetisi, untuk Premier League dan sekarang Liga Champions. Dia tahu betapa pentingnya bagi klub untuk menjalani laga-laga semacam ini, untuk memenangi Liga Champions lagi seperti musim lalu," lanjut pemain asal Spanyol ini.

"Jadi, saya pikir, bagi kami, dia adalah manajer yang sempurna," simpulnya.

Seperti Terry & Lampard, Mata Mau Jadi Legenda Chelsea

Donetsk - Juan Mata jadi pemain yang punya kontribusi besar dalam laju impresif Chelsea di awal musim ini. Gelandang asal Spanyol itu tak cepat puas dengan fakta tersebut, dia mau lebih baik lagi supaya jadi legenda di Stamford Bridge.

Mata mencetak dua gol dan satu assist saat Chelsea memenangi Derby London atas Tottenham Hotspur dengan skor 4-2, akhir pekan kemarin. Aksi-aksinya dalam laga tersebut melanjutkan performa hebat yang dia perlihatkan di awal musim ini.

Total sudah enam gol dibuat Mata di semua ajang musim ini, itu belum termasuk tujuh assist yang dia lepaskan buat rekan-rekannya. Sebuah catatan yang membuat pesepakbola 24 tahun yang diboyong dari Valencia itu jadi salah satu bintang 'Si Biru' dengan sinar paling terang, setelah musim debutnya yang tak kalah memuaskan tahun lalu.

Baru memasuki tahun keduanya di Chelsea, Mata berharap dirinya bakal bisa terus memperkuat klub tersebut untuk periode yang sangat panjang. Dia ingin seperti Frank Lampard dan John Terry, yang telah dianggap sebagai legenda Chelsea.

"Kami punya tiga sampai empat pemain yang sangat-sangat penting buat kami. Mereka adalah legenda di klub ini sekarang karena apa yang telah mereka lakukan selama delapan, sembilan, 10 tahun," ujar Mata dalam konferensi pers jelang laga kontra Shakhtar Donetsk di Liga Champions.

"Di sisi lain, kami punya pemain muda, misalnya seperti saya, yang ingin menjadi pemain sebagus mereka di sejarah Chelsea. Saya berharap saya bisa menjadi seperti Frank Lampard atau John Terry di beberapa tahun ke depan," lanjut Mata.

Sejauh ini Mata bersama Chelsea telah mengukir sejarah setelah musim lalu mereka untuk kali pertama berhasil menjuarai Liga Champions. Disebut Mata, dengan komposisi yang ada saat ini The Blues masih bisa meraih lebih banyak sukses lagi di masa mendatang.

"Ini adalah musim kedua saya di Chelsea. Saya sangat menikmati yang pertama. Itu adalah salah satu bagian terbaik dalam sejarah Chelsea. Tapi saya harap yang terbaik dari kami masih akan datang, semoga," sambungnya di DailyMail.

Lucescu: Kemenangan Penting untuk Shakhtar

Donetsk - Shakhtar Donetsk meraih kemenangan saat menjamu Chelsea di matchday 3 Liga Champions. Pelatih Hirnyky, Mircea Lucescu, menyatakan bahwa raihan tiga poin ini penting bagi tim besutannya.

Shakhtar menang 2-1 atas The Blues saat berlaga di Donbass Arena, Rabu (24/10/2012) dinihari WIB. Dua gol kemenangan tim asal Ukraina itu dicetak oleh Alex Teixeira dan Fernandinho.

Dengan kemenangan ini, Shakhtar kini mengumpulkan tujuh poin hasil tiga kali bermain mampu menggeser Chelsea dari puncak klasemen sementara Grup E yang baru mengumpulkan empat angka.

Atas kemenangan tim arahannya itu, Lucescu menyebutkan bahwa laga itu merupakan salah satu performa terbaik Shakhtar dalam beberapa waktu belakangan.

"Laga berjalan sangat sukses karena kami memiliki harapan. Mungkin ini adalah salah satu pertandingan terbaik kami dalam beberapa waktu terakhir," jelas Lucescu dikutip dari Sportsmole.

"Ini membuktikan kami berada dalam trek yang benar, kami terus berkembang, pemain muda kami beranjak dewasa dan mempertebal kepercayaan diri yang dibutuhkan."

"Saya harus mengatakan bahwa Chelsea lebih kuat dibandingkan saat memenangi Liga Champions musim lalu. Ini membuat kemenangan kami menjadi lebih penting."

"Saya percaya kami bisa menang dengan lebih banyak gol, tetapi Petr Cech tampil sangat bagus di bawah gawang," tandasnya.

Chelsea Simpan Nama Pemain Buruannya

London - Sudah mendapatkan dua pemain bintang, aktivitas Chelsea di bursa transfer belum akan berakhir. Pun begitu, manajer Roberto Di Matteo enggan mengungkapkan pemain buruannya. Sebab apa?

Untuk memperkuat lini tengah, Chelsea sudah mendapatkan Edin Hazard dan Marko Marin. Roman Abramovich dilaporkan harus merogoh kocek total sebesar 40 juta euro sebagai tebusan kedua pemain itu.

"Hazard adalah pemain bagus, pemain yang fantastis, dan meraih banyak penghargaan dalam usia yang masih muda, memenangi Player of The Year," ujar Di Matteo seperti dilansir Soccerway.

"Marin adalah pemain muda bertalenta lainnya yang bisa bermain di bermacam-macam posisi, yang akan sangat membantu tim.

"Saya sangat gembira dengan tim ini. Tapi kami akan menengok ke bursa transfer dan jika ada kesempatan untuk menambah kekuatan tim, lalu kamu akan mengejarnya," tambah manajer berpaspor Italita itu.

Seakan "trauma" dengan melambungnya harga pemain buruannya asal klub Porto, Hulk, Di Matteo pun kini mulai enggan untuk mengungkapkan nama pemain yang tengah ia incar. Sering dikaitkan dengan Chelsea, penyerang asal Brasil itu bahkan dibanderol dengan harga sampai 1,2 triliun rupiah.

"Saya tidak akan mengungkapkan target kami. Setiap kali Anda mengungkapkan sesuatu harganya melonjak," tegasnya.

Chelsea vs Barca dalam Statistik

London - Chelsea kembali bertemu Barcelona di semifinal Liga Champions. Berikut data dan fakta terkait The Blues dan The Catalans serta catatan pertemuan keduanya, seperti dikutip dari Reuters.

*Untuk kelima kalinya secara beruntun, Barcelona lolos ke Liga Champions. Barca jadi klub pertama yang bisa melakukannya sejak musim 1992/1993.

*Barca dan Chelsea masing-masing sudah enam kali lolos semifinal Liga Champions dalam sembilan musim terakhir (sejak 2003/2004).

*Barca dan Chelsea sudah bertemu 10 kali di ajang Liga Champions. Masing-masing tim menang tiga kali, sisanya seri.

*Dalam lima pertemuan terakhir dengan Barca, Chelsea tak pernah kalah. Mereka menang sekali dan imbang empat kali.

*Barca dan Chelsea empat kali bertemu di babak knock-out Liga Champions. Dari keempatnya, Los Cules tiga kali menyingkirkan The Blues.

*Terakhir kali Barca mengalahkan Chelsea adalah pada Februari 2006. Saat itu, mereka menang 2-1 di Stamford Bridge pada babak 16 besar.

*Tiap berlaga di semifinal Liga Champions, Chelsea tak pernah kalah di kandang. Mereka dua kali menang dan tiga kali seri.

*Barca memenangi tiga dari 12 laga tandang terakhir mereka di babak knock-out Liga Champions.

*Cuma Barca, dan juga Real Madrid, tim yang belum pernah kalah di Liga Champions musim ini.

*Barca mencetak gol terbanyak di Liga Champions musim ini dengan 33 gol dalam 10 partai (rata-rata 3,3 gol per partai). Chelsea bikin 21 gol.

*Barca mendapatkan hadiah penalti terbanyak di Liga Champions musim ini dengan 5 penalti. Chelsea dapat 3 penalti.

*Barca sukses melepaskan 3.244 umpan lebih banyak daripada Chelsea di Liga Champions musim ini.

*Di bawah kepemimpinan Pep Guardiola, Barca cuma gagal mencetak gol dua kali dalam 24 partai knock-out Liga Champions (melawan Chelsea dan AC Milan).

*Lionel Messi adalah pemain pertama yang bikin 14 gol dalam satu musim Liga Champions. Messi mencetak 32 gol dalam 27 partai terakhirnya di kompetisi ini.

*Messi adalah pencetak gol terbanyak ketiga di Liga Champions. Dengan total 51 gol, dia cuma kalah dari Raul (71) dan Ruud van Nistelrooy (56).

*Chelsea adalah tim yang paling sering dihadapi oleh Messi di Liga Champions tanpa bisa mencetak gol: enam pertandingan, nol gol.

*Petr Cech membuat 43 penyelamatan di Liga Champions musim ini. Victor Valdes baru membuat sembilan penyelamatan.

Guardiola: Tak Mudah Kalahkan Chelsea

London - Untuk pertama kalinya sejak 2009, Pep Guardiola akan kembali ke Stamford Bridge. Kalau sebelumnya dia dan Barcelona menjalani laga sulit di sana, kali ini Guardiola memprediksikan hal serupa akan terjadi lagi.

Guardiola pernah dibuat deg-degan kala Barca bertemu Chelsea di semifinal Liga Champions musim 2008/2009. Setelah leg pertama imbang 0-0, Los Cules sempat terjepit di pertemuan kedua di kandang The Blues.

Saat itu, Barca tertinggal satu gol sejak menit-menit awal. Posisi mereka makin sulit setelah Eric Abidal dikartu merah pada babak kedua.

Namun, berkat kerja keras tanpa kenal lelah, pasukan Guardiola akhirnya bisa menyamakan skor pada masa injury time lewat gol Andres Iniesta. Skor 1-1 meloloskan Barca ke final di mana mereka kemudian tampil sebagai kampiun.

"Saya ingat pertandingan itu dan itu memang sangat sulit. Di pertandingan kedua mereka menyusun serangan balik dan itu sangat menyulitkan, khususnya saat kami kehilangan satu pemain dan harus meneruskan 30 menit terakhir dengan sepuluh orang," ungkap Guardiola di situs resmi UEFA.

"Chelsea sudah mengubah sejumlah hal (sejak 2009) dan punya beberapa manajer berbeda. Tapi, pemain-pemain utama mereka masih sama dan mereka masih punya semangat yang sama, jiwa yang sama, dan fondasi yang sama," lanjut pria 41 tahun itu.

"Chelsea adalah tim yang sangat kuat. Walaupun mereka tidak konsisten di liga, mereka sangat kuat di kompetisi ini dan akan sulit untuk menang," imbuhnya.

"Mereka sulit dikalahkan dan sangat konsisten di kandang di Liga Champions. Mereka selalu menang dalam lima pertandingan," kata Guardiola.

Jika Bertahan di Chelsea, Drogba Minta Rp 85,7 M Setahun

London - Didier Drogba menyatakan dirinya siap bertahan di Chelsea selepas musim ini. Syarat yang dia ajukan adalah sebuh kontrak baru yang bernilai sekitar Rp 85,7 miliar setiap tahunnya.

Jika ingin mempertahankan Drogba, Chelsea memang harus segera menyodorkan kontrak baru buat striker asal Pantai Gading tersebut. Kesepakatan lama antara kedua pihak akan habis di musim panas menadatang.

Kondisi tersebut sesungguhnya membuat Drogba kini terbuka untuk melakukan pembicaraan dengan banyak klub yang berminat padanya. Tapi karena bertahan di Stamford Bridge adalah pilihan utama, Drogba pun menyatakan siap meneken kontrak baru.

Tapi kontrak yang diminta pesepakbola 33 tahun itu termasuk bernilai tinggi. Dikutip dari Dailymail, Drogba meminta bayaran sebesar enam juta poundsterling setahun, atau sekitar Rp 85,74 miliar, di luar pajak.

Meski usianya sudah mulai senja, sejauh ini Chelsea masih sangat mengandalkan Drogba sebagai tumpuan di lini depan. Setelah Nicolas Anelka pergi sementara Fernando Torres tak kunjung tajam, Drogba adalah pilihan terdepan pelatih Andre Villas-Boas.

Belum ada jawaban dari pihak The Blues terkait keinginan Drogba tersebut. Yang jelas, Drogba hingga kini masih jadi bidikan beberapa klub di banyak penjuru dunia.

Klub kaya asal Rusia, Anzhi Makhachkala, dikabarkan siap menggelontorkan uang besar buat Drogba. Sementara Al Saad dari Qatar bahkan sudah menawari kesepakatan senilai empat juta poundsterling per tahun buat mantan pemain Marseille itu.

Muncul di London, Isu Mourinho ke Chelsea Tambah Kuat

London - Jose Mourinho mendadak terlihat di Kota London. Kemunculan pelatih asal Portugal itu makin menguatkan isu kalau dirinya akan kembali membesut Chelsea musim depan.

Adalah Mirror Futball yang membocorkan keberadaan Mourinho di ibukota Inggris tersebut. Pada situsnya, Mirror memasang beberapa foto yang menunjukkan pelatih Real Madrid itu tengah berpoto bersama beberapa fans yang kebetulan bertemu dengannya.

Tak diketahui apa tujuan Mourinho berada di London. Namun hal tersebut tak dipungkiri membuat kabar rencana kepulangan dia ke Chelsea semakin berhembus kencang. Rumor soal Mourinho bakal pergi dari Santiago Bernabeu dan kembali ke Stamford Bridge sudah beberapa waktu ini tersiar di banyak media Eropa.

Mourinho sendiri sudah berkali-kali menyatakan kalau dirinya ingin kembali ke Premier League. Adalah The Blues yang dianggap sebagai calon kuat klub pelatih berusia 49 tahun itu.

Disebutkan juga kalau Mourinho memiliki sebuah rumah di London, yang dia beli tak lama setelah hubungannya dengan Chelsea putus. Mirror juga mengklaim kalau istri dan anak-anak Mourinho lebih suka tinggal di London dibanding tempat lain.

Namun bukan Chelsea saja yang dianggap berpotensi mendapatkan tanda tangan eks FC Porto dan Inter Milan itu. Manchester United, yang sudah lama diisukan memproyeksikan Mourinho sebagai suksesor Alex Ferguson, dikabarkan juga tertarik. Daftar klub pemburu Mourinho bertambah dengan kemunculan Tottenham Hotspur serta Arsenal.

Mata: Liga Inggris Lebih Menarik

London - Sekitar enam bulan merasakan atmosfer Liga Primer Inggris membuat Juan Mata terkesan. Winger asal Spanyol ini menyimpulkan bahwa kompetisi di Negeri Ratu Elizabeth lebih menarik daripada di negerinya sendiri.

Setelah empat musim membela panji Valencia, Mata mendapatkan kesempatan untuk bermain di luar negeri. Dia dipinang oleh raksasa Inggris, Chelsea.

Mata tak butuh waktu lama untuk mencuri hati fans The Blues. Berkat penampilan ciamiknya, jebolan akademi Real Madrid ini jadi salah satu pilar dalam skema racikan Andre Villas-Boas.

Di Inggris, Mata merasakan atmosfer kompetisi yang berbeda dengan di Spanyol, di mana Madrid dan Barcelona begitu dominan. Musim ini, Chelsea yang diperkuat Mata bertarung ketat dengan tim-tim lain semacam Manchester United, Manchester City, Tottenham Hotspur, Arsenal, bahkan Newcastle United.

"Di Spanyol ada dua tim dengan 90 atau 100 poin. Tim-tim lainnya harus jadi peringkat ketiga atau keempat," cetus Mata dalam wawancara dengan Daily Mail.

"Di sini, mungkin lima atau enam tim yang bisa jadi juara. Inilah yang membuat liga menjadi lebih menarik," jelasnya.

Mata menjelaskan, dirinya saat ini tengah menikmati proses adaptasinya di Inggris. Pemuda 23 tahun itu senang bisa mempelajari banyak hal baru selama bermukim di London.

"(Pindah ke Chelsea) adalah sebuah kesempatan untuk mengenal kota lain, negara lain, budaya lain, dan bahasa lain juga," paparnya.

"Saya mencoba untuk mengetahui setiap sisi London, untuk mengembangkan Bahasa Inggris saya, dan menikmati sepakbola. Saat libur, saya pergi ke bagian yang berbeda dari kota ini," sambungnya.

"Kalau Anda ingin tidak dikenali, Anda bisa pergi ke Soho atau Camden dan itu tidak masalah. Di sana ada banyak orang-orang Spanyol. Kalau Anda pergi ke Piccadilly atau Sirkus Oxford, Anda bisa mendengar banyak suara-suara Bahasa Spanyol, tapi saya tak terlalu dikenali," tutup dia.

Villas-Boas: Napoli akan Sulitkan Chelsea

London - Laga antara Chelsea kontra Napoli di babak 16 besar Liga Champions memang masih dua minggu lagi. Meski demikian Andre Villas-Boas sudah memperingatkan timnya jika laga itu tak akan mudah.

Di leg I, The Blues harus bertandang ke San Paolo pada 21 Februari. Sedangkan laga leg II akan digelar di Stamford Brigde pada 14 Maret.

Villas-Boas menyebut pertandingan melawan Edinson Cavani dkk. itu tak akan mudah. Ia menilai Il Partenopei akan menyulitkan Chelsea seperti yang mereka lakukan saat mampu menahan imbang AC Milan di San Siro akhir pekan lalu di ajang Seri A.

"Napoli meraih hasil bagus di San Siro melawan Milan. Mereka tentu akan banyak menyulitkan kami," tutur pria asal Portugal ini pada Radio Mana Sport.

Terlepas dari inkonsistensi di Seri A, Villas-Boas menilai tim besutan Walter Mazzarri itu punya potensi untuk mengulang permainan apik mereka saat menjalani fase grup. Meski demikian Villas-Boas tetap menargetkan kemenangan di dua leg yang akan dijalani.

"Napoli secara keseluruhan adalah tim dengan pendekatan yang langsung dan mengorganisasikan permainan dengan baik," sambung mantan pelatih FC Porto ini.

"Saya yakin mereka akan menciptakan banyak masalah untuk kami seperti yang sudah mereka lakukan di fase grup. Ini tak akan mudah."

"Yang terpenting adalah mencoba untuk meraih kemenangan di dua leg. Tapi kompetisi masih tak bisa diprediksi," tuntasnya.

'Seharusnya MU Dapat 4 Penalti dan Cahill Dikartu Merah'

London - Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson menilai timnya bisa mendapat empat hadiah penalti di laga melawan Chelsea. Fergie juga menilai Gary Cahill layak dikartu merah.

Pada pertandingan di Stamford Brige yang berakhir Senin (6/2/2012) dinihari WIB, MU mengimbangi Chelsea 3-3 usai ketinggalan tiga gol terlebih dahulu lewat gol bunuh diri Jonny Evans, diikuti gol Juan Mata dan David Luiz.

Harapan MU hidup setelah wasit Howard Webb menunjuk titik putih di pertengahan babak kedua yang mana berhasil di eksekusi Wayne Rooney sebelum akhirnya Javier Hernandez memaksakan hasil imbang.

Atas dua hadiah penalti itu, manajer Chelsea Andre Villas-Boas cukup geram dan tidak puas dengan keputusan wasit. Tapi menurut pandangan Ferguson, timnya malah seharusnya berhak mendapat empat hadiah penalti.

"Kami mendapat dua penalti di babak kedua yang benar. Saya pikir kami bisa mendapatkan empat penalti," nilai Fergie di Sky Sports.

Ferguson juga memprotes atas pelanggaran Gary Cahill kepada Danny Welbeck di awal pertandingan. Menurutnya, bek Chelsea itu pantas diusir.

"Itu kartu merah. Saya tidak menyalahkan Howard Webb, saya menyalahkan assisten wasit. Saya tidak mengerti itu. Hakim garis itu, yang telah memberi lawan kami penalti di Old Trafford dua tahun lalu dari (pengamatan) sejauh 45 yards - tapi dia tak melihat pelanggaran itu (Cahill)?," sengat Fergie.

"Ada pelanggaran kaus Ashley Young ditarik di depannya tapi dia tidak memberikannya. Saya tidak tahu dimana mereka mendapatkan itu? Jerseynya ditarik dan Anda harus membuat keputusan 'apakah dia diving?'. Well, jika dia ditarik kausnya maka dia tidak diving," tegasnya.

Terlepas dari start buruk di babak kedua, Ferguson tetap senang dengan semangat MU dalam mengejar ketinggalannya dari Chelsea sehingga akhirnya sukses menahan imbang.

"Upaya keras dari para pemain kami dan bagi penonton netral, mengejar ketinggalan dari 0-3 untuk mencapai skor sama adalah pertandingan fantastis," sambung Fergie. "Saya senang dengan para pemain saya."

Di pertandingan selanjutnya, MU akan dihadapkan kembali dengan laga sulit dengan Liverpool akan menyambangi Old Trafford pada pekan depan.

Terkait Kasus Rasisme, Chelsea Mungkin Liburkan Terry

London - Chelsea mungkin akan memberikan libur kepada John Terry. Hal tersebut berkaitan dengan kasus rasisme yang melibatkan sang kapten dan bek Queens Park Rangers, Anton Ferdinand.

Terry tetap bermain, baik untuk Chelsea ataupun tim nasional Inggris, ketika tudingan melontarkan kata-kata berbau rasis kepada Ferdinand. Kasus tersebut terjadi ketika kedua tim yang dibela masing-masing pemain berhadapan di Loftus Road Oktober silam.

Terry kerap mendapatkan cemoohan setelah kejadian tersebut. Bahkan kasus tersebut pun sampai melibatkan pihak kepolisian.

Ketegangan tersebut sampai terbawa dalam laga kedua tim di Piala FA akhir pekan lalu. Demi meredakan ketegangan yang muncul itu, FA meniadakan proses jabat tangan antar pemain yang biasanya dilakukan sebelum pertandingan.

Bantahan telah dikeluarkan Terry. Namun, tetap saja ia tak bisa mengelak dari proses pengadilan. Manajer The Blues, Andre Villas-Boas, pun mengaku bersedia memberikannya libur guna menghadapi persidangan yang rencananya akan berlangsung tengah pekan ini.

"Sejujurnya, jika ini penting untuk keadilan, kami akan memberinya libur," ujar Villas-Boas seperti dilansir Sportinglife.

Villas-Boas sendiri memuji penampilan Terry di lapangan, kendati memiliki masalah. Ia menilai, performa Terry sama sekali tak menurun.

"Kami belum berhenti memainkan John dan level performanya sama sekali tak terpengaruh," lugas pria asal Portugal ini.

Torres Akui Kesulitan Beradaptasi di Chelsea

London - Fernando Torres mengungkap mengapa hingga kini dia belum menunjukkan performa maksimal di Chelsea. Striker berjuluk El Nino mengakui lebih sulit beradaptasi di The Blues dibanding saat berseragam Liverpool.

Didatangkan dari Liverpool saat bursa transfer bulan Januari lalu, hingga kini Torres masih belum menunjukkan ketajamannya. Hal itu berbeda dengan saat diboyong ke Anfield dari Spanyol.

Saat masih berseragam The Reds, Torres berhasil mencetak 24 gol dari 33 penampilannya di musim pertamanya. Sedangkan di Chelsea, dari 14 penampilannya di separuh musim lalu ia hanya berhasil mencetak satu gol. Musim ini ketika Liga Inggris sudah memasuki pekan ke-11, Torres baru menghasilkan dua gol.

Mantan pemain Atletico Madrid ini lalu menyatakan bahwa ia merasa kesulitan untuk beradaptasi dengan kota London. Buatnya London sangat berbeda dengan Liverpool, yang menurutnya lebih nyaman. Keberadaan teman-teman senegaranya di Liverpool juga membantu pemain 27 tahun ini untuk menyesuaikan diri saat pertama kali ia datang ke Inggris.

"Mereka tidak punya kemiripan, baik di masa lalu mapun saat ini. Proses adaptasiku untuk masing-masing klub berbeda," ujar Torres pada Esquire Espana.

"Sulit untukku beradaptasi di sini jika dibandingkan ketika aku datang ke Liverpool, tempat yang lebih nyaman, lebih kecil, di mana aku dikelilingi oleh rekan-rekan dari Spanyol."

"Chelsea ada di London, sebuah kota besar. Aku datang dari Madrid, juga ibukota besar di Eropa, tapi segalanya lebih di sini, dalam hal yang baik maupun yang buruk," imbuhnya.

Pemilik nomor punggung 9 di Chelsea ini juga menolak berkomentar soal harganya yang begitu tinggi saat didatangkan dari Anfield. Baginya banderol 50 juta Poundsterling hanyalah angka. Yang ia lakukan saat ini hanyalah mencoba untuk beradaptasi secepat mungkin.

"Itu hanya angka. Satu-satunya hal yang aku tahu adalah kesempatan seperti yang ditawarkan Chelsea tidak bisa ditolak. Yang penting adalah kepercayaan yang mereka punya untukku."

"Pada akhirnya, hal terpenting adalah mencoba dan mengatur dirimu sendiri secepat mungkin. Itulah yang sedang aku lakukan," tukasnya.

Chelsea Kecam Tingkah Laku Fansnya

Genk - Tak hanya gagal meraih kemenangan atas Genk, Chelsea pun harus direpotkan dengan tingkah laku negatif dari fansnya, yang mencemooh Anton Ferdinand.

Sekitar 1.100 suporter Chelsea hadir di Cristal Arena, Rabu (2/11/2011) dinihari WIB. Selain mendukung timnya yang akhirnya harus ditahan imbang 1-1 oleh tuan rumah, mereka pun turut menyanyikan chant bernada ejekan pada bek Queens Park Rangers, Ferdinand.

Nyanyian itu berisikan "Anton Ferdinand: Anda tahu siapa diri Anda". Ini sebagai bentuk "pembalasan" atas tuduhan rasis kepada John Terry.

Memang dalam sepekan terakhir kapten The Blues itu harus berurusan dengan FA dan Kepolisian Inggris karena dituduh bertindak rasisme kepada Ferdinand saat Chelsea kalah 0-1 dari QPR.

Terry pun pada laga dinihari tadi tak dibawa Andre Villas-Boas dan ini menunjukkan jika kondisi psikis bek berusia 30 tahun itu sedang tak stabil.

Atas sikap fansnya tersebut, juara tiga kali Premier League itu mengecam dan kecewa.

"Nyanyian itu jelas tidak pantas dan kami tidak akan memaafkannya," tutur juru bicara klub seperti dilansir AFP.

Sementara itu Villas-Boas mengaku tidak mendengar sama sekali nyanyian para fans itu, karena dirinya hanya berkonsentrasi memimpin anak buahnya.

"Saya hanya berkonsentrasi pada laga," kilahnya.

Lescott Peringatkan City Jangan Seperti Chelsea

Manchester - Laju impresif Manchester City serupa dengan Chelsea pada musim lalu namun pada akhirnya gagal juara. Joleon Lescott memperingatkan The Citizens untuk mempertahankan performa hingga akhir musim.

Saat itu, Chelsea meluncur dengan mulus. Sejumlah kemenangan besar dipetik dan berhasil mencetak 21 gol dan cuma kebobolan satu gol saja di lima pertandingan awal.

Akan tetapi, Chelse mendapati mimpi buruk di pertengahan kompetisi. The Blues justru terseok-seok, dengan cuma menang dua kali dari 11 pertandingan. Meski berhasil bangkit tapi akhirnya mereka hanya jadi runner-up di belakang Manchester United yang jadi juara.

Tak berbeda dengan City di musim ini. Anak asuh Roberto Mancini itu belum terkalahkan di 10 pertandingan terakhirnya dengan hasil terburuk hanya lah diimbangi Fulham pada medio September silam.

Berkat kemenangan 3-1 atas Wolverhampton lalu, City terus memimpin klasemen dengan nilai 28, terpaut lima angka dari MU di peringkat kedua.

Walau begitu, Lescott tak mau jumawa dengan laju fantastis timnya sejauh ini. Mengingat kompetisi masih panjang dan jika tak dibarengi dengan konsistensi maka City bisa saja bernasib sama dengan Chelsea.

"Ini situasi yang hebat tapi kami tak mau senang dulu," tegas pemain bertahan City itu di Manchester Evening News.

"United sempat kami kalahkan di awal musim, Chelsea melakukannya juga tahun lalu dan mungkin punya jarak yang lebih besar ketika mereka mengalahkan tim-tim dengan selisih angka yang sama."

"Jadi kami tahu ini belum berakhir dan tidak akan jadi pekerjaan mudah untuk terus memuncaki klasemen tapi kami punya tekad dan kepercayaan diri," imbuh Lescott.

Chelsea Tunggu Drogba Teken Kontrak Baru

London - Dengan kontrak yang akan habis di akhir musim ini, Chelsea sudah menyodori Didier Drogba kesepakatan baru untuk membuatnya bertahan di Stamford Bridge. Namun hingga kini sang striker belum memberi jawaban.

Meski memiliki Fernando Torres, Nicolas Anelka dan belakangan Daniel Sturridge menunjukkan performa yang semakin matang, Chelsea masih merasa butuh tenaga Drogba. Inilah yang kemudian membuat The Blues berusaha mempertahankan striker yang usianya beranjak senja tersebut.

Proposal deal baru sudah disodorkan 'Si Biru' buat striker asal Pantai Gading itu. Tapi Drogba sejauh ini belum memberi sinyal positif, karena dia masih belum membubuhkan tanda tangan di atas kontrak baru.

"Saya tidak melihatnya sebagai sebuah masalah. Pemain yang terikat secara emosional dengan klub ini - dan Didier terikat secara emosional dengan klub ini - pada akhirnya akan memperpanjang kontrak. Jadi saya tidak akan panik menghadapi situasi ini," sahut Andre Villas-Boas di ESPNStar.

Seiring bertambahnya usia, performa dan ketajaman Drogba sesungguhnya dianggap mulai menurun. Setelah melesakkan 29 gol di musim 2009/10, musim lalu dia hanya 11 kali menjebol gawang lawan. Sedangkan di lima pertandingan Premier League musim ini baru sekali dia menuliskan namanya di daftar pencetak gol.

Bukan cuma Drogba yang tengah dibujuk Chelsea untuk memperpanjang kontrak. Manajemen klub juga tengah mengupayakan memperpanjang kerjasama dengan Jose Bosingwa.

"Saat Anda ingin memperpanjang kontrak, itu selalu jadi waktu yang tepat untuk memotivasi orang. Itu adalah situasi di mana kami berada di atas dan melakukan penilaian ata apa yang kami pikir sebagai yang terbaik."

"Kami masih dalam pembicaraan saat ini terkait situasi ini dengan CEO dan tentunya dengan pemain yang kami rasa bermain dengan baik," tuntas Villas-Boas.

Gerrard Soal Bellamy & Meireles

Liverpool - Steven Gerrard menyambut gembira kembalinya Craig Bellamy ke Liverpool. Dia juga mendukung keputusan The Reds untuk menjual Raul Meireles ke Chelsea.

Setelah empat tahun pergi, Bellamy akhirnya kembali ke Anfield musim panas ini. Dia didatangkan dari Manchester City.

"Saya senang Craig kembali. Saya tidak ingin dia pergi di tempat pertama," ujar Gerrard kepada Liverpool Echo.

"Kecepatannya dan karakternya yang berapi-api akan membantu kami meraih kesuksesan musim ini," tambahnya.

"Saat di sini sebelumnya, dia populer dan salah satu yang bekerja paling keras dalam latihan. Dia selalu di gym untuk membuatnya berada dalam kondisi bagus," lanjut gelandang 31 tahun ini.

"Yang diperlukan orang-orang adalah menyadari bahwa Craig adalah seorang profesional yang top. Dia bekerja benar-benar keras," katanya.

Soal Meireles, Gerrard merasa terkejut dengan keputusan klubnya menjual gelandang asal Portugal itu ke Chelsea. Tapi, dia yakin bahwa itu adalah pilihan paling tepat.

"Saya agak terkejut karena waktunya," tutur Gerrard.

"Saya tidak berpikir Raul bahagia karena dia ingin bermain lebih lama, tapi pemain yang bermain sebelumnya juga tampil sangat baik," ucapnya.

"Dia meminta dijual dan saya yakin Kenny (Dalglish) dan Damien (Comolli) berpikir bahwa kalau dia tidak bahagia dan tidak ingin berada di sini, maka lebih baik dia dibiarkan pergi." bebernya.

"Mungkin keputusan yang tepat dan kami mendapatkan uang yang bagus dari penjualannya," tutup Gerrard.

Chelsea Tawar Bek Porto Rp 246 M

London - Usai hampir dipastikan mendapatkan Juan Mata dari Valencia, perburuan Chelsea belum berhenti. Kini mereka dikabarkan kian dekat mendapatkan bek FC Porto, Alvaro Pereira.

Bagi manajer Andre Villas-Boas, Pereira bukanlah orang baru. Dia adalah bagian dari kesuksesan Porto kala menjuarai Liga Portugal dan Liga Europa musim lalu di bawah arahan Villas-Boas.

Catatan lainnya, Pereira juga menjadi salah satu pilar Uruguay ketika mereka menjadi juara Copa America 2011.

Pereira biasa beroperasi di sisi kiri, entah itu sebagai bek sayap ataupun gelandang. Kehadirannya bakal melapis posisi kiri yang biasa ditempati Ashley Cole.

The Blues memang masih memiliki Ryan Bertrand dan Patrick van Aanholt di posisi bek kiri. Tapi, Villas-Boas membutuhkan pemain yang lebih matang untuk melapis Cole, terutama setelah kepergian Yuri Zhirkov ke Anzhi Makhachkala.

Dikabarkan Guardian, Chelsea telah mengajukan tawaran sebesar 20 juta euro atau sebesar Rp 246 miliar. Namun, ada masalah di sini.

Pereira punya klausul lepas sebesar 30 juta euro (sekitar Rp 369 M). Artinya tawaran Chelsea masih di bawah nilai klausul tersebut.

Andai ditolak, Chelsea masih punya waktu seminggu untuk mendatangkan Pereira sebelum bursa transfer musim panas ditutup.