Manchester - Laju impresif Manchester City serupa dengan Chelsea pada musim lalu namun pada akhirnya gagal juara. Joleon Lescott memperingatkan The Citizens untuk mempertahankan performa hingga akhir musim.
Saat itu, Chelsea meluncur dengan mulus. Sejumlah kemenangan besar dipetik dan berhasil mencetak 21 gol dan cuma kebobolan satu gol saja di lima pertandingan awal.
Akan tetapi, Chelse mendapati mimpi buruk di pertengahan kompetisi. The Blues justru terseok-seok, dengan cuma menang dua kali dari 11 pertandingan. Meski berhasil bangkit tapi akhirnya mereka hanya jadi runner-up di belakang Manchester United yang jadi juara.
Tak berbeda dengan City di musim ini. Anak asuh Roberto Mancini itu belum terkalahkan di 10 pertandingan terakhirnya dengan hasil terburuk hanya lah diimbangi Fulham pada medio September silam.
Berkat kemenangan 3-1 atas Wolverhampton lalu, City terus memimpin klasemen dengan nilai 28, terpaut lima angka dari MU di peringkat kedua.
Walau begitu, Lescott tak mau jumawa dengan laju fantastis timnya sejauh ini. Mengingat kompetisi masih panjang dan jika tak dibarengi dengan konsistensi maka City bisa saja bernasib sama dengan Chelsea.
"Ini situasi yang hebat tapi kami tak mau senang dulu," tegas pemain bertahan City itu di Manchester Evening News.
"United sempat kami kalahkan di awal musim, Chelsea melakukannya juga tahun lalu dan mungkin punya jarak yang lebih besar ketika mereka mengalahkan tim-tim dengan selisih angka yang sama."
"Jadi kami tahu ini belum berakhir dan tidak akan jadi pekerjaan mudah untuk terus memuncaki klasemen tapi kami punya tekad dan kepercayaan diri," imbuh Lescott.
No comments:
Post a Comment