Alasan Higuain Pilih Napoli Daripada Arsenal

Gonzalo Higuain telah resmi menjadi pemain Napoli. Ditransfer dari Real Madrid, Higuain menegaskan ingin merebut gelar scudetto bersama Partenopei. Higuain bergabung bersama Partenopei pada minggu lalu.

Pihak Napoli rela merogoh koceknya sebesar 40 juta euro demi mendapatkan pemain berusia 25 tahun tersebut. Kepindahan Higuain ke Napoli tentunya mematahkan rumor yang menyebutkan bahwa ia akan berlabuh ke London untuk membela Arsenal. 

"Saya pikir banyak tentang kepindahan saya ke Napoli. Keputusan itu diambil setelah memakan waktu yang lama," ujar Higuain. "Saya berbicara dengan teman-teman dan juga Presiden, yang meyakinkan saya. 

Ini adalah sebuah proyek penting. Semua orang tahu mengapa saya datang ke sini, klub ini memiliki tujuan yaitu Scudetto," imbuhnya.

Ronaldo: Saya Serius, Bukan Arogan

Madrid - Penyerang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, menilai cap "arogan" dan "tidak bersahabat" yang disematkan pada dirinya sebagai sesuatu yang tidak adil. Dia menegaskan bahwa dirinya cuma ingin serius.

Sebagai seorang pesepakbola profesional, Ronaldo memang merupakan pemain kelas wahid yang punya skill mumpuni, salah satu yang terbaik di dunia. Tapi, sebagai seorang pribadi, citra Ronaldo memang tidak terlalu baik.

Ronaldo kerap dianggap sebagai sosok yang egois dan individualistis di atas lapangan. Kapten timnas Portugal itu juga tak jarang dinilai arogan dan tidak bersahabat.

Ronaldo sekali lagi mencoba memberi penjelasan kenapa dia tampak kurang ramah di atas lapangan. Menurutnya, itu adalah bentuk keseriusannya dalam bermain.

"Saya selalu memperlakukan segalanya secara serius. Di atas lapangan, saya bukan seseorang yang bisa banyak tertawa, dan itu mungkin berakibat sedikit buruk untuk saya karena orang-orang menganggap saya arogan atau tidak bersahabat," jelas Ronaldo seperti dikutip Football Espana.

"Saya pikir kita tidak bisa menghakimi seseorang hanya lewat apa yang kita lihat atau dengar. Kita harusnya melakukan itu saat kita bicara dan bercakap-cakap dengan seseorang," sambungnya.

"Tapi, itu normal. Begitulah jalan hidup. Saat Anda tak mengenal seseorang, kebiasaan yang muncul adalah mencari kesalahan-kesalahannya, mengkritiknya," tutur eks pemain Manchester United ini.

"Mereka melakukan itu kepada saya dan saya kadang-kadang juga melakukannya (kepada orang lain) dan itu tidak adil," tandas CR7.

Inilah 'Bocoran' Khedira tentang Kekuatan Dortmund

Jakarta - Pernah bermain di Bundesliga, Sami Khedira sudah tak asing dengan gaya Borussia Dortmund. Pengetahuan itulah yang dapat kini coba ia beberkan demi keuntungan Real Madrid.

Sebelum bermain untuk Real Madrid, Khedira menghabiskan empat musim (2006–2010) bersama VfB Stuttgart di kancah sepakbola Jerman.

Dalam periode itu, pemain berusia 25 tahun tersebut tercatat lima kali berjumpa Dortmund di Bundesliga. Bersama Stuttgart, Khedira dua kali menang, sekali seri, dan dua kali kalah.

Pengalaman itu sendiri niscaya juga sudah dibeberkan Khedira ke timnya agar Madrid bisa meraih hasil maksimal ketika bertandang ke Signal Iduna Park, Kamis (25/10/2012) dinihari WIB.

"Mereka (Dortmund) adalah tim yang kompak. Mereka bermain dengan kecepatan tinggi selama 90 menit dan sangat displin secara taktik," ujar Khedira di Football Espana.

"Meski jam terbang mereka di Liga Champions tak terlalu tinggi, mereka juga mempunyai kualitas, terutama dalam soal penyerangan."

"Saya mengetahui atmosfer ketika bermain di Signal Iduna Park ketika masih bersama Stuttgart. Rasanya unik dan terasa spesial," tutur gelandang Jerman tersebut.

Sahin Tak Ingin Pergi dari Madrid

Madrid - Tak banyak mendapat kesempatan main membuat masa depan Nuri Sahin terus dispekulasikan. Namun, Sahin menegaskan dirinya tak memikirkan untuk hengkang dari Real Madrid.

Musim lalu Sahin tak banyak terlihat di lapangan karena cedera lutut yang menderanya. Alhasil ia cuma tampil 10 kali di seluruh kompetisi dan menyumbang satu gol serta satu assist.

Maka wajar jika akhirnya Sahin terus diisukan akan pergi dari Santiago Bernabeu musim panas ini. Beberapa klub disebut ingin menampung pesepakbola 23 tahun.

Baru-baru ini Tottenham Hotspur diklaim ingin mendatangkan pemain asal Turki itu sebagai bagian dari kesepakatan transfer Luka Modric ke Madrid.

Menyikapi gosip tersebut, lagi-lagi Sahin membantahnya dan menegaskan jika ia tak ingin hengkang dan akan membuktikan performa terbaiknya musim depan.

"Sejak saya tiba di sini, saya seperti merasa hidup di alam mimpi," tukasnya kepada Fichajes yang dilansir Sportinglife.'

"Ini (Madrid) adalah salah satu klub terbaik dunia dan karena alasan ini rasanya saya tidak mungkin pergi. Saya ingin tetap berada di sini," pungkasnya.

Callejon Bahagia di Madrid

Madrid - Meskipun tidak mendapat kesempatan yang cukup untuk bermain, Jose Callejon mengaku bahagia di Real Madrid. Callejon menegaskan komitmennya untuk terus membela Los Merengues.

Setelah tiga musim berkarier di Espanyol, Callejon "pulang" ke Madrid. Di musim pertamanya, ia mencetak total 13 gol dan meraih gelar juara La Liga.

Callejon memang belum mampu menembus skuad utama Los Blancos. Hal ini memunculkan spekulasi kalau pemain berusia 25 tahun itu ingin melanjutkan kariernya di klub yang menjamin satu tempat buatnya.

"Aku tidak ingin pindah. Aku sangat senang di Madrid, aku sukses dan Mourinho percaya kepadaku. Ada banyak alasan kenapa aku ingin bertahan," ucap Callejon kepada AS yang dikutip Sky Sports.

"Aku punya hasrat yang tinggi. Aku ingin melanjutkan menunjukkan komitmenku kepada Madrid, menikmati setiap menitnya dan membantu tim memenangi laga sebanyak mungkin."

Callejon tidak dipanggil ke timnas Spanyol yang menjuarai Piala Eropa 2012. Ia berharap bisa masuk skuad di Piala Dunia 2014.

"Itu adalah mimpi dari setiap pesepakbola. Jelas bahwa aku ingin mendapat panggilan ke timnas tapi itu akan datang dengan kerja keras dan sekarang aku hanya berpikir untuk tampil bagus bersama tim," lanjut Callejon.

Isu Alonso ke Milan Disanggah

Madrid - Rumor kepindahan Xabi Alonso ke AC Milan akhirnya patah. Agen sang pemain, Inaki Ibanez, mengatakan gelandang Real Madrid itu tak akan pergi kemana-mana dan tetap bertahan di Santiago Bernabeu.

Berbagai spekulasi menyebutkan adanya kemungkinan transfer Alonso ke Milan pada musim panas ini. Diavolo Rosso yang sudah melepas mayoritas pemain seniornya memang tengah mencari stok gelandang.

Alono, 30 tahun, dianggap sebagai pilihan yang tepat. Tetapi ternyata rumor tersebut tak menjadi kenyataan. Menurut agennya, semua isu kepindahan Alonso adalah omong kosong.

"Xabi adalah pemain Real Madrid dan akan terus tetap begitu. Sama sekali tidak ada kebenaran dalam kabar transfer ke Milan," ujar Ibanez seperti dilansir Marca.

"Sesungguhnya tak pernah isu ketertarikan Milan terhadap Alonso. Ia baru saja memenangi Piala Eropa bersama Spanyol. Dan masih menyisakan kontrak dua tahun bersama Madrid. Mengapa ia harus pindah? Kebenaran yang sesungguhnya adalah Xabi Alonso tidak akan pindah dari Real Madrid," tukasnya lagi.

Alonso dibeli Madrid dari Liverpool pada tahun 2009 lalu. Di musim 2011/2012, pemain jangkar timnas Spanyol itu mengoleksi 36 penampilan di Liga BBVA dan berhasil membawa Los Blancos meraih gelar juara, yang sekaligus menyudahi dominasi Barcelona.

Kaka Masih Ingin Bertahan di Bernabeu

Madrid - Meski belakangan tak selalu mendapat tempat utama di skuad Real Madrid, Kaka menegaskan jika ia ingin tetap bertahan di Santiago Bernabeu dan menyelesaikan kontraknya.

Di dua musim terakhir, Kaka kesulitan mendapat tempat utama di skuad El Real. Selain bermasalah dengan cedera, kehadiran Mesut Oezil juga menggeser peran Kaka sebagai playmaker Madrid.

Hingga La Liga musim ini memasuki pekan ke-37, Kaka baru tampil sebanyak 27 kali dan 10 di antaranya ia mulai dari bangku cadangan. Hal itu berbeda dengan saat ia masih berseragam AC Milan di mana pesepakbola asal Brasil itu selalu menjadi andalan.

Jarangnya Kaka mendapat tempat utama di skuad Jose Mourinho itu membuat pemain bernama lengkap Ricardo Izecson dos Santos Leite ini digosipkan akan hengkang dari Madrid. Sejumlah klub dikabarkan tertarik untuk memboyong midfielder berusia 30 tahun itu.

Meski demikian, Kaka menegaskan jika ia masih ingin berseragam Los Blancos. Ia ingin menyelesaikan kontraknya yang baru akan berakhir pada 2015 serta menjadi pemain kunci untuk kesuksesan Madrid di musim-musim berikutnya.

"Aku masih punya tiga tahun di kontrakku dan aku ingin bertahan di sini untuk memainkan peranku di kesuksesan masa depan," sahut Kaka pada Globo TV seperti dilansir ESPN Star.

"Memenangi La Liga adalah batu loncatan lain dalam karirku."

"Ini sedikit berbeda dari sebelumnya karena aku tidak terlalu penting seperti sebelumnya. Ini memotivasiku untuk menjadi pemain kunci lagi," tandasnya.

Karanka Bicara Target 100 Poin & Peluang CR7 Jadi Top Skorer

Madrid - Setelah dipastikan menjadi juara La Liga, Real Madrid kini membidik 100 poin. Lalu, apa juga kata Aitor Karanka menyoal peluang Cristiano Ronaldo mendapat gelar El Pichichi?

Madrid hanya butuh satu kemenangan lagi untuk mencapai 100 poin tersebut. Kesempatan itu ada pada laga terakhir La Liga musim ini, di mana mereka akan menghadapi Real Mallorca di Santiago Bernabeu.

Karanka menyebut bahwa target untuk mencapai 100 poin tersebut akan menjadi alasan mengapa Madrid akan tetap termotivasi sampai akhir musim.

"Tantangan selanjutnya adalah mencapai 100 poin. Klub ini layak untuk tetap respek pada hal tersebut sampai menit terakhir dari kompetisi ini," ujar asisten Jose Mourinho tersebut di ESPN Star.

"Kami harus bisa memenuhi ekspektasi yang ada pada Madrid," lanjutnya.

Bagaimana dengan CR7? Bintang asal Portugal tersebut kini sudah mengoleksi 45 gol, tertinggal lima gol dari Lionel Messi dalam urusan pencetak gol terbanyak. Karanka mengatakan, Ronaldo tak akan masalah jika pada akhirnya gelar El Pichichi gagal disandangnya.

"Cristiano Ronaldo sudah cukup senang karena tim kami berhasil menjadi juara. Dia selalu bermain dengan kemampuan terbaiknya dan kini sudah mendapatkan gelar juara liga."

"Dia tahu bahwa tim selalu menjadi prioritas utama," tandas Karanka.

El Real Bertumpu pada Ronaldo Lagi

Madrid - Peran besar Cristiano Ronaldo pada Real Madrid musim ini tidak bisa dibantah. Wajar kalau kemudian, El Real diprediksi bakal mengandalkan ketajaman CR7 saat menghadapi CSKA Moskow.

Sepanjang musim berjalan Ronaldo sudah mencetak 40 gol di semua kompetisi, yang mana menjadikannya top skorer klub sementara untuk musim ini. Ronaldo juga mencetak sembilan gol dalam enam pertandingan terakhir bersama Madrid.

Dua gol terakhir Ronaldo datang ketika Madrid harus sedikit bersusah payah untuk menundukkan Real Betis akhir pekan lalu. Dua gol pemain asal Portugal itu membantu Madrid menang 3-2 atas Betis.

"Secara mental, Ronaldo sangat kuat. Dia punya hasrat membara untuk bisa sukses dan dia juga sangat ambisius," ujar legenda Madrid, Emilio Butragueno, seperti dilansir Reuters.

"Dia selalu ingin menampilkan yang terbaik, selalu ingin mencetak lebih banyak gol, dan selalu ingin timnya menang. Dia adalah contoh untuk semua orang."

Pada pertemuan perdana melawan CSKA, gol Ronaldo membuat Madrid unggul 1-0 lebih dulu, Keunggulan itu kemudian pupus setelah Pontus Wernbloom menyamakan kedudukan di akhir-akhir laga.

Butragueno mengatakan, Madrid wajib waspada. Namun, ia yakin bahwa bermain di depan pendukung sendiri akan memberikan banyak keuntungan.

"Anda harus berhati-hati jika bermain di kompetisi Eropa. Anda tak bisa lengah. Tim kami tengah berada dalam kondisi yang bagus dan saya harap, dengan bermain di depan pendukung sendiri, kami bisa lolos ke babak selanjutnya."

Kalahkan Guardiola, Mourinho Tercepat Raih 50 Kemenangan Liga

Jakarta - Jose Mourinho akhir pekan lalu meraih kemenangannya yang ke-50 di ajang Liga Spanyol. Prestasi hebat tersebut dia catatkan dengan sangat meyakinkan karena berhasil mengalahkan beberapa nama pelatih top, termasuk Josep Guardiola.

Kemenangan ke-50 Mourinho diraih saat Madrid membekap Rayo Vallecano dengan skor 1-0. Dikutip dari Marca, kemenangan nomor 50 buat Mourinho tersebut didapat di pertandingannya yang ke-62 bersama El Real. Tercatat 12 pertandingan sisanya berakhir dengan enam hasil imbang dan enam kekalahan.

Fakta itulah yang kini menempatkan Mourinho sebagai pelatih yang paling cepat mengumpulkan 50 kemenangan di La Liga Primera. Pelatih asal Portugal itu mengalahkan seteru terbesarnya, Josep Guardiola, yang baru bisa meraih kemenangan ke-50 setelah menjalani 67 pertandingan Liga Spanyol.

Mourinho juga berhasil mengalahkan beberapa nama legendaris yang pernah membesut 'Si Putih' seperti Fabio Capello, Miguel Munoz hingga Leo Beenhakker. Capello meraih kemenangan ke-50 setelah menjalani 80 pertandingan, Munoz butuh 70 pertandingan sedangkan Beenhakker harus melalui 74 laga.

Vincente Del Bosque, yang memenangi dua trofi Liga Champions dan dua titel Liga Spanyol bersama Madrid, bahkan butuh 92 pertandingan sebelum memetik kemenangannya yang ke-50 di Liga Spanyol.

Mourinho juga mengalahkan nama-nama pelatih top yang pernah dimiliki Barcelona. Untuk mencapai 50 kemenangan, Louis Van Gaal butuh menjalani 79 pertandingan, Johan Cryuff harus menjalani 80 laga sementara Frank Rijkaard harus lebih dulu melewati 85 pertandingan.

Pelatih dengan 50 kemenangan La Liga tercepat

Jose Mourinho (Real Madrid) -- 62 pertandingan
Josep Guardiola (Barcelona) -- 67 pertandingan
Miguel Munoz (Real Madrid) -- 70 pertandingan
Leo Beenhakker (Johan Cryuff) -- 74 pertandingan
Louis Van Gaal (Barcelona) -- 79 pertandingan
Johan Cryuff (Barcelona) -- 80 pertandingan
Frank Rijkaard (Barcelona) -- 85 pertandingan
Vincente Del Bosque (Real Madrid) -- 92 pertandingan

Madrid Juga Tertarik Van Persie

Madrid - Bukan hanya Barcelona yang kepincut dengan Robin Van Persie. Tim rival beratnya, Real Madrid pun kini santer dikabarkan tertarik untuk mendapatkan striker Arsenal itu.

Van Persie tengah tampil ciamik. Pemain internasional Belanda itu telah mencetak 22 gol bersama Arsenal sehingga memuncaki daftar pencetak gol terbanyak Premier League musim ini.

Menurut laporan Marca, Jose Mourinho ingin mendapatkan Van Persie pada musim panas nanti. Meski masa depan si pelatih di Santiago Bernabeu belum ada kepastian tapi kubu Los Blancos akan tetap melanjutkan upaya transfer.

Kontrak Van Persie akan habis pada akhir musim depan. Kendati sampai kini belum si pemain belum memikirkan untuk memperpanjang kontraknya dengan The Gunners, namun yang jelas Van Persie menyatakan akan bertahan sampai musim selanjutnya.

Sebelumnya, Barcelona lebih dulu dihubungkan dengan pesepakbola berusia 28 tahun ini. Namun, melalui wakil presiden klub, Josep Maria Bartomeu membantah pihaknya telah mengadakan pembicaraan dengan pihak-pihak terkait untuk menggaet Van persie.

Oezil Ingin Akhiri Karier di Madrid

Madrid - Mesut Oezil baru memasuki musim keduanya bersama Real Madrid. Akan tetapi, si pemain mengaku tak ingin berganti klub lagi hingga kariernya berakhir.

Oezil diangkut ke Santiago Bernabeu dari Werder Bremen pada musim 2010-11. Sejauh ini, pemain internasional Jerman itu menjadi salah satu pemain kunci El Real dan sampai sekarang telah menyumbangkan 40 assist dan 15 gol.

Pemain berusia berusia 23 tahun itu telah meraih satu trofi Copa del Rey dan berpeluang menambah koleksinya setelah timnya memimpin perburuan gelar La Liga di musim ini dan maju ke babak 16 besar Liga Champions.

"Aku ingin mengakhiri karierku di Real Madrid," ucap Oezil dalam wawancaranya dengan Kicker.

Selanjutnya, Oezil berbicara mengenai hubungannya dengan pelatih Jose Mourinho. Menurut dia, Mourinho sangat membantu perkembangannya sebagai pemain.

"Dia banyak bicara kepadaku dan selalu mendukung. Dia memberiku perasaan bahwa aku seorang pemain penting untuk Madrid," imbuh pemain berdarah Turki itu.

"Aku sangat bersyukur dengan kepercayaannya terhadapku. Aku butuh perhatian untuk bisa mencapai permainan terbaikku,"pungkas Oezil.

Mourinho Dikabarkan Mulai Gerah, Nama Benitez & Wenger Muncul

Madrid - Masa depan Jose Mourinho di Real Madrid jadi spekulasi menyusul pemberitaan yang menyebut dirinya sudah tak lagi betah. Hal itu sekaligus memunculkan nama Manajer Arsenal Arsene Wenger.

Di bawah arahan Mourinho, Madrid saat ini masih memimpin klasemen La Liga Primera dengan keunggulan tujuh poin atas sang seteru berat sekaligus juara bertahan Barcelona.

Akan tetapi, itu tak meredam adanya rumor mengenai masa depan Mourinho di Santiago Bernabeu. Kritikan terhadap dirinya, politik di tubuh klub dan perseteruan internal kabarnya sudah bikin si pria Portugal muak.

Walhasil, Mourinho yang mulai menukangi Madrid sejak 31 Mei 2010 pun dilaporlan sudah tak lagi betah di tempatnya saat ini. Ia disebut-sebut ingin kembali ke Inggris yang pernah diarunginya bersama Chelsea.

"Jose sudah muak dan lelah dengan situasi di Marid. Takkan ada bedanya apa ia bisa memenangi musim ini atau tidak. Itu bukan perkara uang," ujar seorang sumber yang dekat dengan Mourinho kepada The Sunday Times yang dikutip ESPN.

"Ia sudah memutuskan kembali ke Inggris dan ia akan pergi musim panas ini," lanjut si sumber.

Belum jelas klub mana yang tengah diincar atau sudah mengincar pria yang juga pernah membesut Benfica, Uniao de Leiria, FC Porto, dan Inter Milan itu.

Sehubungan dengan rumor tersebut, sejumlah nama kandidat pun bermunculan untuk menggantikan Mourinho di Madrid. Independent berspekulasi kalau Rafael Benitez dan Joachim Loew akan jadi kandidat terkuat.

Benitez, yang belum lagi menangani klub usai hijrah dari Inter Milan, disebut punya hubungan baik dengan Florentino Perez, presiden Madrid yang juga tengah bersiap untuk pencalonan ulang dirinya. Sementara Loew diyakini akan meletakkan jabatan sebagai pelatih timnas Jerman pasca Piala Eropa 2012 nanti.

Selain dua nama itu, muncul pula nama Wenger. Setelah sekian tahun menukangi Arsenal, posisi Wenger belakangan mulai goyang karena belum kembali bisa membawa timnya meraih trofi.

Yang luar biasa, Madrid dan Arsenal bahkan dispekulasikan bisa saja akan bertukar manajer; Mourinho ke Arsenal dan Wenger ke Madrid.

"Pertukaran Wenger-Mourinho, sebagai manajer Arsenal-Real Madrid tampaknya menjadi hal yang paling mungkin," nilai Emirates 24/7, sebuah wacana yang juga dicetuskan oleh media Inggris The Sun.

Barca Masih Optimistis Kejar El Real

Villarreal - Hanya bisa mengemas satu angka saat dijamu Villarreal membuat selisih angka Barcelona dengan Real Madrid semakin lebar. Meski begitu, Dani Alves yakin Los Cules bisa mengejar defisit poin itu.

Hasil imbang 0-0 yang diraih oleh Barca saat berlaga di El Madrigal, Minggu (29/1/2012) dini hari WIB berarti kegagalan bagi Lionel Messi dkk menjaga jarak lima angka dari Los Blancos di klasemen sementara.

Sebabnya, beberapa saat sebelumnya Madrid mampu menambah tiga poin setelah menundukkan Real Zaragoza dengan skor akhir 3-1.

Melihat selisih yang cukup jauh itu tak lantas membuat punggawa Barca menjadi pesimistis untuk bisa mempertahankan gelar juara La Liga yang sudah mampu mereka pertahankan sejak musim 2008/2009.

Meski menyebut keunggulan itu menguntungkan Madrid, Dani Alves percaya Barca akan mampu menyusul perolehan keunggulan poin yang sudah didapat oleh rivalnya. Apalagi bek asal Brasil ini pernah melihat seleisih angka lebih besar, Alves meyakinkan tidak ada alasan bagi timnya untuk panik.

"Tujuh angka adalah satu keuntungan yang penting. Namun saya sudah pernah melihat yang lebih besar, jadi kami harus tetap melihat ke depan," tegas Alves yang dikutip Associated Press.

Madrid: Di Maria Tak Dijual

Madrid - Penampilan cemerlang Angel Di Maria bersama Real Madrid dikabarkan memikat klub lain. Tapi Direktur Olahraga Madrid Miguel Pardeza menegaskan tidak akan menjualnya.

Chelsea dan Manchester City, adalah dua klub yang konon tertarik merekrut Di Maria. Uang sebesar 42 juta euro bahkan disebut-sebut siap digelontorkan untuk memboyong pemain asal Argentina itu.

Tak ingin rumor terus berkembang, 'Los Blancos' menyatakan Di Maria sebagai pemain yang tidak akan dijual.

"Di Maria bisa mengandalkan kasih sayang dan apresiasi dari klub, dan kami tidak ingin menjualnya," tegas Pardeza kepada Canal+ yang dilansir oleh ESPN Star.

"Kami bangga ada penawaran masuk, karena itu artinya langkah kami mentransfer pemain ini sukses dan ia melakukan pekerjaan yang bagus di Madrid," tambahnya.

Sejak didatangkan dari Benfica di musim panas tahun 2010, Di Maria tampil menawan. Tampil sebanyak 73 kali, penyerang asal Argentina itu sudah menyumbang 14 gol dan juga 33 kali assist.

Mourinho Diam, Guardiola Kalem

Madrid - Jose Mourinho memilih diam jelang pertemuan timnya dengan Barcelona. Sementara itu, Josep Guardiola kalem saja menanggapi sikap pelatih tim calon lawannya itu.

Dalam konperensi pers yang berlangsung hari Jumat (9/12/2011), Mourinho memilih untuk tidak hadir. Sebagai gantinya, ia mengirim sang asisten, Aitor Karanka, untuk bertanya-jawab dengan para wartawan.

Karanka menyebut, ketidakhadiran Mourinho adalah hal yang biasa. Apalagi ia beberapa kali pernah menghadiri konperensi pers untuk menggantikan sang bos.

"Saya sudah lebih dari 30 kali menghadiri konperensi pers. Apa pun pesan yang disampaikan bos sama dengan yang saya katakan dan pemain yang kami punya juga sama," jelas Karanka.

Sikap Mourinho tersebut sebenarnya tidak aneh, jika mengingat karakternya yang "nyentrik". Guardiola pun merasa tak ada masalah dengan apa yang dilakukan oleh The Special One.

"Saya memilih untuk seperti ini. Seharusnya memang bukan kami yang menjadi pusat perhatian, tapi para pemain di lapangan yang paling penting," ucap Guardiola di Reuters.

"Tim yang tengah tertinggal selalu membutuhkan kemenangan lebih banyak dan besok kami harus berusaha keras. Ini tidak akan menentukan, tapi jelas sangat penting," tukas pelatih Barcelona ini.

El Clasico pertama musim ini akan digelar di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (11/12/2011) dinihari WIB.

Chivu Mungkin Saja ke Madrid

Milan - Agen Cristian Chivu mengklaim sudah ada pembicaraan dengan beberapa klub terkait peluang transfer kliennya itu. Salah satu klub yang berpeluang mendapatkan sang defender adalah Real Madrid.

Kontrak Chivu bersama Inter Milan akan berakhir pada bulan Juni 2012. Hingga kini belum ada pembicaraan terkait perpanjangan kontraknya.

Jika kontraknya tak diperpanjang oleh Nerazzuri, pemain asal Rumania ini akan bebas transfer pada bursa mendatang. Hal itu coba dimanfaatkan oleh beberapa klub yang tertarik untuk menggunakan servisnya.

Agen Chivu, Joan Becali, menyebut ia sudah melakukan pembicaraan dengan beberapa klub yang ingin membeli pemainnya itu. Madrid disebut-sebut sebagai salah satu klub yang ingin mendatangkan mantan pemain AS Roma ini ke Santiago Bernabeu.

"Saya berbicara dengan tiga atau empat tim besar," ungkap Becali seperti dilansir oleh Football Italia.

"Bisa saya katakan dia bisa melanjutkan karirnya di luar negeri, mungkin di Real Madrid."

"Pelatih Real Jose Mourinho mengenal dia dengan baik sejak mereka bersama di Milan. Saya sudah berbicara padanya dan kami akan lihat," tutupnya.

Madrid Tak Lagi Bergantung pada CR7

Jakarta - Dua musim lalu Real Madrid akan khawatir jika Cristiano Ronaldo tak kunjung bikin gol. Tapi tahun ini Los Merengues tak lagi punya ketergantungan besar pada CR7 karena saat dia seret, rekan-rekannya bertambah subur.

Jumlah gol yang sudah dicetak Ronaldo musim ini sesungguhnya tidaklah sedikit. Total udah sembilan kali dia menjebol gawang lawan dari 12 pertandingan di semua kompetisi. Namun CR7 sudah cukup lama tak merayakan gol atas namanya sendiri.

Sebagai catatan, gol terakhir Ronaldo untuk Madrid adalah ke gawang Ajax Amsterdam di ajang Liga Champions pada 27 September lalu. Sementara saat Madrid menghajar Espanyol (4-0), Real Betis (4-1) dan Lyon (4-0), mantan pemain terbaik dunia itu gagal mencatatkan namanya di papan skor.

Dalam pernyataannya kepada wartawan, Jose Mourinho mengaku tak mempermasalahkan produktivitas gol Ronaldo belakangan ini. Pernyataan sangat beralasan karena saat CR7 kesulitan bikin gol di saat bersamaan rekan-rekannya menggantikan peran sebagai goal scorer.

Total ada 12 pemain Madrid berhasil mencetak gol di awal musim ini, termasuk Ronaldo yang masih jadi top skorer klubnya dengan sembilan gol. Sementara di posisi kedua ada Gonzalo Higuain dengan delapan gol.

Berturut-turut di belakang dua mesin gol tersebut adalah Karim Benzema (6 gol), Kaka (3 gol)serta Xabi Alonso yang sudah melesakkan dua gol. Sementara Mesut Ozil, Marcelo, Raphael Varane, Jose Calejon, Sami Khedira, Sergio Ramos serta Angel Di Maria.

Meski absen bikin gol, toh Ronaldo masih berkontribusi besar buat timnya. Dalam periode di mana dia gagal menjebol gawang lawan, mantan pemain Manchester United itu sukses melepaskan lima assist.

Saat Sepakbola Kembali Menyenangkan buat Kaka

Madrid - Kaka sempat frustrasi karena rentetan cedera yang membatasi penampilannya di Real Madrid. Kini, bintang sepakbola Brasil itu kembali menikmati sepakbola seiring dengan performanya yang mulai bersinar.

Kaka bergabung dengan Madrid pada musim panas 2009 dengan biaya transfer sebesar 65 juta euro. Tapi akibat serangkaian cedera yang dideritanya, Kaka lebih akrab menghuni ruang perawatan.

Setelah sekitar dua tahun menjalani musim yang sulit bersama Los Blancos. Di musim ini, Kaka tampak sudah kembali menemukan bentuk terbaiknya.

Mantan pemain terbaik dunia ini mencetak gol kedua Madrid dan mengirim satu assist ketika timnya mengalahkan Ajax Amsterdam 3-0 di ajang Liga Champions.

"Aku sekarang menikmati sepakbola lagi. Selama ini aku menepi, cedera, ketika semua hal tidak berhasil, gairah terhadap sepakbola tidak hilang cuma sedikit tertidur," ucap gelandang berusia 29 tahun ini kepada Real TV yang dikutip AFP.

"Segalanya di atas lapangan sepertinya sulit untukku jadi sepakbola tak lagi terasa nikmat. Itu bukan kasusku sekarang. Sekarang sepakbola kembali menyenangkan, merasakan bola, lapangan."

Kaka mengucapkan terima kasih kepada sang entrenador, Jose Mourinho, karena terus memberi dukungan dan kepercayaan buat dia selama menjalani masa-masa sulit.

"Dia (Mourinho) selalu membantuku, selalu," demikian Kaka.

Mourinho Buat Leon Merasa Terhina

Madrid - Pedro Leon, yang sedang dipinjamkan Real Madrid ke Getafe, mengeluhkan perlakuan yang ia terima di klub asalnya. Leon merasa terhina di Madrid.

Pada musim panas 2010 lalu, Leon bergabung dengan El Real dari Getafe. Gagal menuai kesan positif, musim panas ini gelandang berusia 24 tahun itu pun dipinjamkan ke Getafe.

"Aku merasa terhina di Madrid. Aku tidak tahu apa salahku. Aku sudah melakukan semua yang aku bisa, aku profesional, aku bekerja keras," keluh Leon kepada Cadena Ser yang dilansir ESPN Star.

Kekecewaan Leon itu sendiri bermuara pada satu orang, entrenador Madrid Jose Mourinho. "Aku pikir semua pemain yang masih terikat kontrak mestinya diperlakukan sama, tapi aku tidak punya alasan untuk mengeluhkan mengenai klub."

Masalah Leon dengan Mourinho ini sudah cukup lama tercium. Alasannya adalah sebuah komentar yang dilontarkan si pelatih jelang laga Liga Champions musim lalu.

"Anda berbicara seolah-olah Pedro Leon seperti Diego Maradona atau Zinedine Zidane, tapi baru beberapa bulan yang lalu, dia (Pedro Leon) bermain untuk Getafe," tukas Mourinho ketika itu.

Hal inilah yang sampai sekarang masih membuat Leon berang dan merasa terhina. "Cara dari komentar itu dilontarkan lebih menyakitkan ketimbang (isi) kata-kata itu sendiri."

"Ada banyak cara untuk mengatakan sesuatu, Anda bisa bilang apapun, tapi Anda bisa melakukannya dengan cara berbeda," sungutnya.

Selain itu, Leon juga tidak habis pikir dengan tindakan Mourinho yang sudah menghambatnya bergabung dengan Chelsea yang sempat menunjukkan ketertarikan.

"Chelsea adalah salah satu klub terbesar di Eropa dan tentu saja aku senang dengan kemungkinan (pindah) itu. Pelatih (Mourinho) memberiku opininya dan bilang takkan membiarkanku pergi. Ia bilang aku takkan dapat banyak bermain di London."

"Jujur saja, menurutku pelatih Chelsea (saat itu) adalah Carlo Ancelotti, bukan dirinya," sergah Leon.